"Kemarin ada tawaran Lumpia Boom, kemarinnya lagi ada tawaran PNC, kemarinnya lagi ada tawaran Percetakan, kemarinnya lagi ada tawaran Bimbel, kemarinnya lagi ada tawaran ini itu anu ono. terus kenapa kepada semua itu saya melik kepengin? Apa keinginan dibalik keinginan2 itu jan-jane?"
Januari Way |
Dari keinginan-keinginan itulah saya ingin diri saya ini dibebaskan, biarlah saya cuma bertaut pada keinginan dibalik keinginan itu yang saya sendiri tidak bisa mendefinisikannya sampai saat ini. Tapi yang jelas keinginan di balik keinginan itu adalah sesuatu yang menjadi catu daya yang mengenergii saya begitu rajinnya belajar sampai pinternya mengalahkan Izar dan Jumargo pas SMP (Izar di urutan habis saya satu, Jumargo tidak masuk 10 besar acan). Begitu juga ketika SMA bahkan keaktifannya mengalahkan Dini si Ketua OSIS, (karena Dini enggak pernah nginep di Sekre sekatif saya, he). Juga Kording bisa bertahan sampai edisi ke-24, yang kata Hilmy setelah Summit dari Asoka kemarin seharusnya sudah bisa masuk kategori Socialpreneurship itu.
Itulah makna terfilosofis dari pembebasan di Januari ini, disamping makna-makna teknis lainnya.
No comments:
Post a Comment