5/2/09

Masih Optimis

Saya masih optimis kita akan menjadi besar, menjadi Dahsyat! walau perjalanan kesana bisa jadi adalah perjalanan yang berat.

Karena berat itulah, saya harus tanggungkan sumbangsih yang seimbang besarnya kepada semua. Tidak ini lebih berat dan ini lebih ringan.

Tapi saya sadar dengan kapasitas kita, baik sebagai individu, maupun kolektif. Untuk saat ini, belum bisa diterapkan itu. Tapi pasti, pada 1 atau 2 tahun lagi akan saya lakukan itu, karena memang itu harus, ya saya tuntut dengan porsi yang sama.

Sebelum saat itu tiba, tetap saya ingin menjadi guru, guru bagi diri saya sendiri dan bagi semua. Agar semua belajar sungguh-sungguh. Tentang ulet dan disiplin. Agar pada saat tuntutan itu harus dijatuhkan, saya bisa pastikan semua sudah dalam kondisi siap.

Bagi saya ini berat, tapi mungkin.

1 comment:

  1. Optimis adalah senjatanya.
    Semangat adalah pelurunya.
    Pantang menyerah adalah tamengnya.
    Doa adalah kekuatan hatinya.
    Teruslah belajar,karena semua tempat adalah sekolah.
    Dan setiap orang adalah Guru.
    Optimis itu harus, belajar itu nggak boleh berhenti.Thanks...

    ReplyDelete