12/2/09

Tanggapan Normatif & Solusi

Hufh, susahnya jadi pemimpin, begini salah, begitu salah. Begini dia protes, begitu dia yang lain lagi protes. Begini merugikan si ini, begitu merugikan si itu. Selalu saja.

Bilang "itu bukan domain saya" salah, memberikan pengaruh terlalu dominan juga salah. Terus bagaimana donk, harus berdomain atau harus dominan?

Ini ada dua respon :

1. Tanggapan Normatif
Orang akan mengatakan, "ya ambil tengah-tengahnya saja". Haha, kenapa pernyataan seperti ini saya sebut normatif? ya jelas, mengambil tengah-tengah itu hanyalah utopia, karena tengah-tengahnya dua hal itu sangatlah relatif, mau mengacu ukuran siapa? ukuran si A, si B, si C dan diri kita pasti berbeda satu sama lain. Tidak ada solusi dengan cara ini.


2. Solusi
Maka yang solutif adalah dengan melakukan "pengabaian", yah, abaikan saja komentar orang, abaikan orang yang melemahkan. Mending fokus pada niat awal kita, pada pelurusan niat, mau berdomain atau dominan itu tidak penting, yang penting kan niatnya benar, terjaga lurusnya.

Tapi harus mengorbankan orang lain? Itu konsekuensi mas. Tidak penting berapa banyak serbuk gergaji yang terbuang, yang penting ornamen kayu yang kita gergaji jadi dan bagus kan?

No comments:

Post a Comment