1/9/10

Mimpi Menikah (beneran mimpi)

Tadi malam, saya mimpi dinikahkan, dengan gadis pilihan saya, cantik, alim, lembut, manja, mandiri dan berjiwa petualang. Ah, saya tidak bisa menggambarkan indahnya mimpi tadi malam, apalagi ketika menit-menit pertama hubungan kami dinyatakan resmi.

Sayang di sayang, pas alur mimpi sampai ke malam hari, kok tiba-tiba ada kesalahan rol mimpi mungki ya, tiba-tiba kok pagi lagi, scene malam pertama kemana? betul lho, nggak ada, dilompati, ya nggak apa-apalah.

Tapi betul, mimpi tadi malam indah sekali, bagaimana bersynergy dengan istri sendiri, ah, penuh cinta, bermanja-manja dan merangkai rencana bersama, terlalu indah, terlalu indah, tidak bisa diceritakan.

Sampai akhirnya mimpi yang lumayan panjang ini ditutup dengan scene saya dan istri saya itu sedang di Semarang, selesai mengikuti sebuah training, entahlah training apa, pas mau pulang istri saya bilang pengen pulangnya naik Pesawat aja, "lho, memang ada pesawat", tanya saya, "Ya sampai ke Jogja aja, nanti nyambung", begitu rengek istri saya manja.

Trus saya coba negosiasi "Naik kereta ajalah, eksekutif inih..." , dan akhirnya terbangun. Pas bangun, masih mikir saja saya ini : "hm, memang ada ya kereta Semarang-Purwokerto".

Apa pulangnya bukan ke Purwokerto ya?

No comments:

Post a Comment